Rabu, 26 Maret 2014

GELOMBANG RADIO DAN TV



BAB I
PENDAHULUAN
A.       Latar Belakang
Kemajuan ini disebabkan oleh salah seorang ahli fisikawan meneliti tentang Gelombang elektromagnetik yaitu Hipotesis Maxwell, Hipotesis ini yang melahirkan/memunculkan gagasan baru tentang gelombang elektromagnetik. KeberhasilanMaxwell dalam menemukan teori gelombang elektromagnetik membukacakrawala baru di dunia komunikasi.
Keberhasilannya dapat dilihat dari Sistem komunikasi radio, televisi, yang merupakan keberhasilan Oleh Maxwell. Dunia terasabegitu kecil sehingga berbagai peristiwa yang terjadi di belahan bumi, tidak peduli jauhnya, dapat segera diketahui dan disebarluaskan melalui sarana yang memanfaatkan gelombang elektromagnetik, bahkan dunia di luar bumi.
Dewasa ini, kegunaan Elektromagnetik tidak hanya bermanfaat di bidang teknologi, tetapi merambah ke bidang kehidupan lainnya, antara lain yaitu bidang kedokteran, bidak industri, bidang pangan, dan lain-lain.
B.       Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian gelombang radio dan TV ?
2.      Apa saja jenis-jenis gelombang radio ?
3.      Apa saja manfaat gelombang radio dan TV ?
4.      Apa saja kelebihan dan kekurangan gelombang radio dan TV ?
C.        Tujuan
1.      Untuk mengetahui pengertian gelombang radio.
2.      Untuk mengetahui jenis-jenis gelombang radio
3.      Untuk mengetahui manfaat gelombang radio dan TV.
4.      Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan gelombang radio dan TV.


















BAB II
KAJIAN TEORI
A.       Indentifikasi Gelombang Elektromagnetik         
           Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat  walau tidak ada medium. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength, frekuensi, amplitude/amplitude, kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu.
B.     Gelombang Radio dan TV
1. Gelombang Radio
Gelombang radio dapat dihasilkan oleh rangkaian elektronika yang disebut osilator. Gelombang radio ini dipancarkan oleh antena dan diterima oleh antena pula. Gelombang radio mempunyai frekuensi antara  Hz sampai  Hz. Gelombang ini diaplikasikan sebagai alat komunikasi, sebagai pembawa informasi dari satu tempat ke tempat lain.
Gelombang radio banyak digunakan, terutama dalam bidang telekomunikasi, seperti handphone, televisi, dan radio. Di antara spektrum gelombang elektromagnetik, gelombang radio termasuk ke dalam spektrum yang memiliki panjang gelombang terbesar dan memiliki frekuensi paling kecil. Gelombang radio dihasilkan oleh elektron pada kawat penghantar yang menimbulkan arus bolak-balik pada kawat. Kenyataannya arus bolak-balik yang terdapat pada kawat ini, dihasilkan oleh gelombang elektromagnetik.
2. Gelombang TV
                        Gelombang televisi merambat secara lurus dan tidak dipantulkan oleh lapisan atmosfer , sehingga mempunyai jangkauan yang sempit. Berdasarkan hal tersebut maka untuk menangkap siaran televisi dari suatu pemancar diperlukan antena dan untuk mencapai daerah yang jauh , maka dibuat stasiun pemancar penghubung. Untuk dapat menangkap sebuah siaran televisi, maka kita harus menggunakan  sebuah alat pemancar yang disebut antena.
                        Penyiaran televisi biasanya disebarkan melalui gelombang radio VHF dan UHF dalam jalur frekuensi yang ditetapkan antara 300 MHz – 3 GHz. Gelombang ini merambat lurus, tidak dapat dipantulkan oleh atmosfer-atmosfer bumi. Untuk menangkap sinyal gelombang televisi diperlukan sebuah stasiun penghubung (relay) atau bahkan juga membutuhkan  sebuah satelit sebagai stasiun penghubung jarak yang sangat jauh.
Gelombang televisi bekerja sebagai pembawa informasi gambar dan suara Gelombang televisi ini merambat lurus, tidak dapat dipantulkan oleh ionosfer bumi sehingga diperlukan penghubung dengan satelit atau di permukaan bumi untuk tempat yang sangat jauh.
                        Kelompok frekuensi yang di tetapkan bagi sebuah stasiun pemancar untuk tranmisi sinyalnya disebut saluran (chenel). Masing-masing mempunyai sebuah saluran 6 mhz dalam salah satu bidang frekuensi (band) yang dialokasikan untuk penyiaran televisi komersial.
1.      VHF bidang frekuensi rendah saluran 2 sampai 6 dari 54 MHZ sampai 88 MHZ.
2.      VHF bidang frekuensi tinggi saluran 7 sampai 13 dari 174 MHZ sampai 216 MHZ.
3.      UHF saluran 14 sampai 83 dari 470 MHZ sampai 890 MHZ.


Prinsip Kerja Televisi
 









  1. Antena berfungsi untuk menangkap gelombang yang dipancarkan oleh stasiun televisi.
  2. Sinyal yang datang dialirkan menuju ke colokan antena yang ada pada televisi.
  3. Sinyal yang datang membawa gelombang suara dan gambar karena gelombang yang diterima antena tv lebih dari satu macam (contoh gelombang stasiun RCTI, ANTV, GLOBAL TV, SCTV, TRANS 7, dll). Sirkuit di dalam televisi memisahkan gelombang ini (berupa suara dan gambar) sesuai dengan saluran tv yang kamu pilih kemudian diproses lebih lanjut. Alat pemisah disebut Tunner.
  4. Sirkuit penembak elektron menggunakan sinyal gambar ini untuk diproses ulang dengan bantuan kamera tv.
  5. Bagian ini menembakan tiga elektron (merah, hijau dan biru) menuju tabung sinar katoda.
  6. Berkas elektron menerobos suatu cincin elektromagnet. Elektron dapat dikendarai oleh magnit sebab mereka mempunyai elektron negatif. Dan berkas elektron ini akan bergerak bolak-balik di layar televisi.
  7. Berkas cahaya ini akan diarahkan ke layar yang diberi bahan kimia berupa fosfor. Saat berkas elektron ini mengenai fosfor akan menampilkan titik-titik warna merah, hijau dan biru. Yang tidak kena tetap berwarna hitam. Kombinasi-kombinasi warna inilah yang menghasilkan gambar di televisi.
  8. Gelombang suara akan diproses pada bagian ini untuk menghilangkan berbagai gangguan.
  9. Sinyal suara yang sudah disaring dikeluarkan melalui alat yang disebut speaker.














BAB III
PEMBAHASAN
A.       Pengertian Gelombang Radio dan TV
Gelombang Radio merupakan bagian dari gelombang elektromagnetik yang mempunyai frekuensi paling rendah. Frekuensi adalah jumlah getaran gelombang setiap detik. Frekuensi sinyal radio berkisar 1 hertz (getar/detik) sampai 100 miliar hertz (100 giga hertz). Pita untuk siaran radio bervariasi dari 100.000 hertz (100 kilohertz) sampai sedikit di atas 100 juta hertz (100 mega hertz). Frekuensi sinyal radio yang dipakai untuk TV berkisar antara 54 dan 890 megahertz.
Gelombang TV adalah gelombang elektromagnetik yang sangat kompleks. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa gelombang TV mengandung informasi tidak hanya suara, tetapi juga informasi dalam bentuk gambar. Gelombang televisi lebih tinggi frekuensinya dari gelombang radio FM. Sebagaimana gelombang radio FM, gelombang televisi membawa informasi gambar dan suara. Gelombang ini tidak dipantulkan oleh ionosfer bumi, sehingga diperlukan penghubung dengan satelit atau di permukaan bumi untuk tempat yang sangat jauh.
B.     Jenis – jenis Gelombang Radio
Gelombang radio ini dipancarkan dari antena pemancar (transmitter) dan diterima oleh antena penerima (receiver). Jika dibedakan berdasarkan frekuensinya, gelombang radio dibagi menjadi beberapa band frekuensi. Jenis-jenis Gelombang Radio :
1.      Gelombang Radio AM ( Amplitudo Modulation )
Informasi yang dipancarkan oleh antena yang berupa suara dibawa gelombang radio berupa perubahan amplitudo yang disebut amplitudo modulasi (AM). Gelombang AM mempunyai frekuensi antara Hz sampai  Hz. Gelombang tersebut memiliki sifat mudah dipantulkan oleh lapisan ionosfer bumi, sehingga mampu mencapai jangkauan yang sangat jauh dari stasiun pemancar radio.
Keunggulan AM adalah AM juga dipakai dalam transmisi isyarat video dalam televisi. AM adalah sistem yang sederhana, murah, dan hanya membutuhkan lebar jalur kecil. Jangkauan siaran dengan frekuensi AM lebih jauh (200 km) dan biaya untuk pemancaran AM lebih murah daripada FM.
Kelemahan gelombang radio AM adalah sering terganggu oleh gejala kelistrikan di udara, sehingga gelombang yang ditangkap pesawat radio kadang terdengar berisik.
2.      Gelombang Radio FM ( Frequency Modulation )
Gelombang radio FM mempunyai frekuensi sekitar  Hz. Radio FM menggunakan gelombang ini sebagai pembawa berita/informasi. Informasi dibawa dengan cara frekuensi modulasi (FM). Pemancar FM lebih jernih jika dibandingkan dengan pemancar AM. Hal ini dikarenakan gelombang radio FM tidak terpengaruh oleh gejala kelistrikan di udara. Gelombang radio FM tidak dapat dipantulkan oleh ionosfer bumi, sehingga tidak dapat menjangkau tempat-tempat yang jauh di permukaan bumi. Supaya jangkauan gelombang jauh diperlukan stasiun penghubung (relay), yang ditempatkan di satelit atau di permukaan bumi.
Keunggulan FM adalah Amplitudo yang konstan dari gelombang FM memungkinkan efisiensi pemancar yang tinggi. Desah pada isyarat FM hanya sepertiga dari desah isyarat AM untuk lebar jalur yang sama. FM memiliki kemampuan transmisi stereo yang tidak dimiliki oleh pemancar AM. Kualitas audio yang diterima juga lebih tinggi daripada kualitas audio yang dimodulasi dengan AM.
 Kelemahan FM adalah Jalur yang dibutuhkan lebih lebar. Untuk siaran hiburan, harga FM (max) biasanya adalah ± 75 kHz yang memungkinkan frekuensi pemodulasi sebesar 15 kHz. FM memiliki jangkauan siaran terbatas (75 km), dibalik gunung atau bukit tidak bisa ditangkap siarannya.
C.      Manfaat Gelombang Radio dan TV
1.    Gelombang radio (MF dan HF)
a.       Untuk komunikasi radio
(memanfaatkan sifat  gelombang MF dan HF yang dapat dipantulkan oleh lapisan ionosfer, hingga dapat mencapai tempat yang jauh)
2.     Gelombang radio (UHF dan VHF)
a.       Untuk komunikasi satelit
( memanfaatkan sifat gelombang  UHF dan VHF yang dapat menembus lapisan atmosfer (ionosfer), hingga dapat mencapai satelit)
3.    Gelombang radio banyak digunakan, terutama dalam bidang telekomunikasi, seperti handphone, televisi, dan radio.
4.    Gelombang ini diaplikasikan sebagai alat komunikasi, sebagai pembawa informasi dari satu tempat ke tempat lain.
5.    Selain itu gelombang radio juga di manfaatkan untuk mengencangkan kulit wajah dengan memanfaatkan osilasi atau gelombang perdetik dari medan listrik dan magnet dalam gelombang radio dari dari spektum elektro magnetik. Ini adalah frekuensi radiasi elektromagnetik terrendah dalam spektrum yang membentang dari gelombang radio.


D.     Kelebihan dan Kekurangan Gelombang Radio dan TV

Kelebihan gelombang radio adalah Dapat menjangkau jarak yang jauh, Dapat melewati laut, gurun, tandus, hutan belantara.,Dapat melintasi daerah rawan, Kapasitas lebih besar dibanding saluran fisik.
Kekurangannya adalah Tidak dapat beroperasi selama 24 jam, Mudah terganggu oleh keadaan cuaca, Kualitas percakapan kurang bisa diandalkan, Kapasitas Kecil.
1.     Gelombang TV
Kelebihan gelombang TV adalah jangkauan sangat luas, penanyangan seketika, gabungan gambar, warna dan suara, penentuan waktu pentayangan mudah dan kontrol mudah.
Kekurangan gelombang TV adalah frekuensi tinggi, relatif mahal, cepat lewat.









BAB IV
PENUTUP
A.       Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat diambil kesimpulan :
1.      Gelombang Radio merupakan bagian dari gelombang elektromagnetik yang mempunyai frekuensi paling rendah. Sedangkan Gelombang TV adalah gelombang elektromagnetik yang sangat kompleks.
2.      Gelombang radio ada dua jenis yaitu gelombang radio AM dan gelombang radio FM.
3.      Gelombang radio dan TV banyak dimanfaatkan oleh manusia dibidang komunikasi dan telekomunikasi.














DAFTAR PUSTAKA